Paket Foto Lengkap


Fotografi Viana tersedia dalam kombinasi paket yang disesuaikan dengan kebutuhan. Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi 0812 2124 970.


EXCLUSIVE series

PREMIUM packaged

Rp 8.000.000

  • 3 Album Magazine Exclusive 10R Plus
  • 3 Album Keluarga Blacksheet @10 sheet
  • 2x Pembesaran 20R + Frame
  • 2 DVD Video Shooting

GOLD packaged

Rp 6.500.000

  • 2 Album Magazine Exclusive 10R Plus
  • 2 Album Keluarga Blacksheet @10 sheet
  • 2x Pembesaran 20R + Frame
  • 2 DVD Video Shooting

SILVER packaged

Rp 5.500.000

  • 2 Album Digital Magazine 10R Plus
  • 2 Album Keluarga @10 sheet
  • 2x Pembesaran 16R Plus
  • 2 DVD Video Shooting



FAMILY series

FAMILY - 1 packaged

Rp 4.500.000

  • 2 Album Magazine 10R
  • 2 Album Keluarga @10 Sheet
  • 2x Pembesaran 16R
  • 2 DVD Video Shooting

FAMILY - 2 packaged

Rp 3.500.000

  • 2 Album Digital 10R
  • 2 Album Keluarga @10 Sheet
  • 2x Pembesaran 12R Plus
  • 2 DVD Video Shooting

FAMILY - 3 packaged

Rp 3.000.000

  • 1 Album Digital 10R Plus
  • 2 Album Keluarga @10 Sheet
  • 2x Pembesaran 12R
  • 2 CD Video Shooting



REGULAR series

REGULAR - 1 packaged

Rp 4.000.000

  • 2 Album Magazine 10R
  • 2 Album Keluarga @10 sheet
  • 2x Pembesaran 16R Plus

REGULAR - 2 packaged

Rp 5.000.000

  • 2 Album Exclusive Magazine 10R Plus
  • 2 Album Keluarga @10 sheet
  • 2x Pembesaran 16R Plus



ECONOMIC series

EKONOMIS - 1 packaged

Rp 1.000.000

  • 2 Album Keluarga 10 Sheet
  • 4 Cover 8R Full Editing

EKONOMIS - 2 packaged

Rp 1.500.000

  • 1 Album Foto Digital 5R + Laminasi
  • 1 Album Keluarga 15 Sheet





Paket Pre-Wedding


Fotografi Pre-Wedding Viana tersedia dalam kombinasi paket yang disesuaikan dengan kebutuhan. Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi 0812 2124 970.


PRE WEDDING - 1 packaged

Rp 1.500.000

  • 2 Foto Pre-Wedding 16R + Frame
  • 1 Album Digital Magazine 8R

PRE WEDDING - 2 packaged

Rp 2.000.000

  • 2 Foto Pre-Wedding 20R + Frame
  • 1 Album Digital Magazine 8R Plus

PRE WEDDING - 3 packaged

Rp 2.500.000

  • 2 Foto Pre-Wedding 24R + Frame
  • 1 Album Digital Magazine 8R Plus





Paket Video Shooting


Liputan Video Digital Viana tersedia dalam paket format DVD dan VCD yang disesuaikan dengan kebutuhan. Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi 0812 2124 970.


DVD packaged

Rp 1.500.000 / Liputan

VCD packaged

Rp 1.000.000 / Liputan





Sample Gallery


Galeri produk Viana Photography: foto-foto Pernikahan, Pre-Wedding, Special Moments, Magazine Photo Album, dan Regular Photo Album.




Magazine Photo Album

Regular Photo Album

Pre-Wedding Photography

Special Moments Photo


Ukuran Foto dan Kertas

Ukuran Foto



Berbeda dengan satuan cetak kertas, ukuran cetak foto dinyatakan dalam satuan nR, misalnya 3R, 4R, 5R dan seterusnya. Berikut daftar ukuran cetak foto yang biasa beredar di Indonesia:

CODE INCH MM NOTE
2R 2 x 3.5" 56 x 89 mm
3R 3.5 x 5" 89 x 127 mm
4R 4 x 6" 102 x 152 mm
5R 5 x 7" 127 x 178 mm *Standar Paket Viana
6R 6 x 8" 152 x 203 mm
8R 8 x 10" 203 x 254 mm *Standar Paket Viana
S8R 8 x 12" 254 x 305 mm
10R 10 x 12" 203 x 305 mm *Standar Paket Viana
S10R 10 x 15" 254 x 381 mm
11R 11 x 14" 279 x 356 mm
S11R 11 x 17" 279 x 432 mm
A4 11.7 x 8.3" 297 x 210 mm *Standar Paket Viana
12R 12 x 15" 305 x 381 mm *Standar Paket Viana
S12R 12 x 18" 305 x 465 mm
14R 11 x 14" 284 x 353 mm
16R 16 x 20" 406 x 508 mm *Standar Paket Viana
17R 12 x 16" 305 x 405 mm
19R 12 x 18" 305 x 455 mm
20R 20 x 24" 508 x 610 mm *Standar Paket Viana
24R 24 x 31.5" 610 x 800 mm *Standar Paket Viana
30R 30 x 40" 762 x 1016 mm

Khusus untuk Pas Foto biasanya jarang menggunakan satuan R, berikut standar ukuran pas foto yang umumnya ada di Indonesia:

2 x 3 = 2.2 x 3.0 cm
3 x 4 = 2.8 x 3.8 cm
4 x 6 = 3.8 x 5.6 cm




Ukuran Kertas



Banyak sekali standar ukuran kertas yang ada di dunia bahkan berbeda-beda di beberapa negara seperti di Amerika Utara dan Jepang masing-masing memiliki standar ukuran tersendiri yang berbeda dengan standar internasional ISO. Di Indonesia sendiri pada umumnya menggunakan variasi dari standar ISO dan Amerika Utara.

SERI - A


Standar internasional ISO 216 adalah yang paling umum digunakan di Indonesia, terbagi dalam tiga kelompok: seri A, B, dan C. Untuk seri A punya ciri khas perbesaran 1/2 dari ukuran sebelumnya, misalnya A5 ukurannya setengah dari A4 dan seterusnya. Berikut ilustrasi ukuran kertas seri A:


Umumnya dalam aplikasi percetakan pada printer di perkantoran, akan kta temui tiga jenis ukuran yang paling sering digunakan yaitu Letter, A4, F4, dan Legal. Kenyataannya masing-masing ukuran kertas tersebut berasal dari standar yang berbeda.

Seperti diketahui A4 merupakan standar dari ISO 216, sedangkan Letter dan Legal adalah standar Amerika Utara. Khusus F4 adalah standar yang biasa berlaku di Australia yang biasa disebut juga dengan "Foolscap". Terkadang kita pun sering mendengar istilah ukuran Quarto dan Folio, kedua ukuran tersebut sebenarnya merupakan standar dari Inggris lama yang sudah tidak digunakan lagi karena sudah dilebur ke dalam standar ISO 216.

Karena berasal dari standar yang berbeda, maka ukurannya pun berbeda-beda, berikut adalah perbandingannya:

JENIS UKURAN (mm) UKURAN (in) STANDAR
Letter 216 × 279 mm 8.5 × 11 inch North America
A4 210 × 297 mm 8.27 × 11.69 inch ISO 216
F4 210 × 330 mm 8.3 × 13.0 inch Australia dan Asia Tenggara
Legal 216 × 356 mm 8.5 × 14 inch North America
Quarto 279 x 229 mm 11 × 9 inch Traditional United Kingdom
Folio 343 × 432 mm 13.5 × 17 inch Traditional United Kingdom

Dalam seri A juga dikenal jenis ukuran 4A0 dan 2A0 yang dikenal sebagai "Oversized Paper", namun keduanya belum secara resmi didefinisikan dalam standar ISO 216. Kedua ukuran tersebut pada awalnya muncul dari standar Jerman DIN 476 yang merupakan sumber awal perumusan standar ISO 216.


SERI - B


ISO 216 merumuskan standar ukuran kertas seri B untuk memfasilitasi ukuran kertas yang tidak dapat terpenuhi dalam seri A. Berikut ilustrasi ukuran-ukuran kertas dalam seri B:



SERI - C


Sama seperti seri sebelumnya, ISO 216 pun merumuskan seri C untuk memfasilitasi ukuran kertas yang tidak terpenuhi dalam seri A dan B. Ukuran kertas dalam seri C umumnya digunakan dalam ukuran-ukuran amplop. Berikut ilustrasi ukuran-ukuran kertas dalam seri C:



PERBANDINGAN SERI A, B, C


Berikut ini tabel perbandingan ukuran-ukuran kertas standar internasional ISO 216 untuk seri A, B, dan C:

Seri - A (mm) Seri - B (mm) Seri - C (mm)
4A0 1682 x 2378
2A0 1189 x 1682
A0 841 x 1189 B0 1000 x 1414 C0 917 x 1297
A1 594x 841 B1 707 x 1000 C1 648 x 917
A2 420 x 594 B2 500 x 707 C2 458 x 648
A3 297 x 420 B3 353 x 500 C3 324 x 458
A4 210 x 297 B4 250 x 353 C4 229 x 324
A5 148 x 210 B5 176 x 250 C5 162 x 229
A6 105 x 148 B6 125 x 176 C6 114 x 162
A7 74 x 105 B7 88 x 125 C7 81 x 114
A8 52 x 74 B8 62 x 88 C8 57 x 81
A9 37 x 52 B9 44 x 62 C9 40 x 57
A10 26 x 37 B10 31 x 44 C10 28 x 40


Sumber: http://www.papersizes.org dan wikipedia.org

CD, DVD, Blu-ray Disc


CD (Compact Disc), DVD (Digital Versatile/Video Disc), dan BD (Blu-ray Disc) pada dasarnya adalah jenis media penyimpanan data berbentuk piringan (disc). Data yang disimpan dapat berupa dokumen digital ataupun multimedia.

Satuan Penyimpanan Data


Satuan ukuran jumlah data dalam disc adalah Byte, 1 Byte dapat diasumsikan sama dengan 1 karakter atau 1 huruf atau angka. Istilah Byte jangan dibaurkan dengan istilah bit, karena 1 Byte bisa terdiri dari beberapa bit, misalnya 1 Byte bisa tersusun atas 8 bit, 16 bit, 32 bit, ataupun 64 bit.

Oleh karena cara penulisan Byte menggunakan huruf kapital "B" berbeda dengan bit yang menggunakan kode "b". Untuk menuliskan Kilobyte digunakan kode KB atau KByte, sedangkan Kilobit digunakan kode Kb atau kb. Berikut tabel susunan satuan ukuran jumlah data yang digunakan dalam penyimpanan disc.

SATUAN KODE UKURAN
Byte B 1 Byte = 1 Karakter = 1 Huruf/Angka
Kilobyte KB 1 KB (10)3 = 1000 Byte
Megabyte MB 1 MB (10)6 = 1000 Kilobyte
Gigabyte GB 1 GB (10)9 = 1000 Megabyte
Terabyte TB 1 TB (10)12 = 1000 Gigabyte
Petabyte PB 1 PB (10)15 = 1000 Terabyte


Teknik Penyimpanan Data


Berkaitan dengan penyimpanan data, dikenal istilah -R atau -RW:

  • Disc yang berakhiran -ROM (Read Only Memory) seperti CD-ROM atau DVD-ROM ini artinya disc ini tidak bisa diisi data. Biasanya ditemui dalam disc games atau installer dari produsen multimedia.
  • Disc yang berakhiran -R (Recordable) seperti CD-R atau DVD-R ini artinya disc ini hanya bisa diisi dalam sekali pengisian saja tidak bisa diedit atau ditambah kembali.
  • Disc yang berakhiran -RW (Re-Writable) seperti CD-RW atau DVD-RW ini artinya disc ini bisa diisi berulangkali dan data yang ada di dalamnya pun bisa diedit atau ditambahkan data baru.

Lalu dikenal pula dengan istilah -DL dan -DS:

  • Disc yang berakhiran -DL (Dual Layer) seperti DVD-DL atau DVD-R-DL, ini artinya dalam satu sisi disc terdapat dua lapisan (layer) untuk tempat penyimpanan data, sehingga daya tampung datanya pun dapat menjadi dua kali lipatnya.
  • Disc yang berakhiran -DS (Double Side) seperti DVD-DS atau DVD-R-DS, ini artinya kedua sisi (bolak-balik) dapat dijadikan media penyimpanan data sehingga dapat memperbesar daya tampung data.

Dalam teknik penyimpanan data dikenal istilah Multisession Recording atau Multilevel Recording lebih merujuk sebagai teknik menyimpan data dalam disc. Multisession ataupun Multilevel pada dasarnya memungkinkan kita untuk menyimpan data secara bertahap pada waktu yang berbeda. Dengan teknik ini kita bisa menyimpan sebagian data pada hari ini lalu dilanjutkan di waktu yang lain.

Teknik Multisession atau Multilevel Recording ini hanya bisa diterapkan pada disc yang berjenis -RW (Re-Writable).


Piranti Penyimpanan Data


Piranti untuk melakukan penyimpanan data dalam disc disebut sebagai Drive atau Driver. Piranti Drive ini terbagi dalam dua jenis: Player dan Writer (terkadang disebut juga Burner). DVD-Player adalah piranti untuk memutar atau membaca data yang ada dalam disc. Sedangkan DVD-Writer ini artinya piranti untuk menyimpan data dalam DVD.

Setiap DVD-Writer punya kemampuan untuk menyimpan data dalam CD (tidak hanya DVD saja), tetapi piranti CD-Writer tidak bisa digunakan untuk menyimpan data dalam DVD (hanya CD saja).

Begitu pula setiap DVD-Writer dapat berfungsi sebagai DVD-Player yaitu untuk memutar atau membaca data yang ada dalam DVD ataupun CD. Namun piranti DVD-Player tidak bisa digunakan untuk menyimpan data dalam DVD ataupun CD.

Inilah yang membedakan piranti Writer dengan Player, di mana Writer/Burner punya kemampuan lebih dibandingkan Player. Oleh karena itu disarankan untuk membeli perangkat piranti Writer/Burner yang punya kemampuan pula untuk membaca data atau memutar film dalam CD-DVD.


Perbandingan CD - DVD - Blu-ray Disc



Pada prinsipnya dalam dunia multimedia, semakin besar daya tampung sebuah disc, maka sangat dimungkinkan kualitas tayangnya pun akan semakin baik pula. Mengapa demikian? hal ini disebabkan untuk menghasilkan kualitas gambar yang sangat tajam dibutuhkan jumlah data digital yang sangat banyak, sebagaimana dalam kualitas cetak pada printer, semakin banyak warna yang dihasilkan akan semakin tajam pula hasilnya.

Berbeda dengan penggunaan teknologi laser merah (Red laser 650nm) pada CD dan DVD, Blu-ray (begitu pula HD-DVD) memanfaatkan teknologi laser biru (Blue-violet laser 405nm) yang lebih menghasilkan kerapatan tinggi sehingga sangat memungkinkan untuk daya tampung data yang super besar.

Berikut tabel perbandingan CD, DVD, dan Blu-ray Disc. Catatan: SL (Single Layer), DL (Dual Layer), SS (Single Side), DS (Double Side), TL (Triple layer), QL (Quadruple Layer):

JENIS LASER LAYER SIDE
CD Red Laser SL: 650-700 MB
DL: -
SS: 650-700 MB
DS: -
discontinued
DVD Red Laser SL: 4.7 GB
DL: 8.5 GB
SS: 4.7 GB
DS: 9.4 GB
discontinued
HD-DVD Blue-violet Laser SL: 15 GB
DL: 30 GB
SS: 20 GB
DS: 40 GB
discontinued
Blu-ray Disc (BD) Blue-violet Laser SL: 25 GB
DL: 50 GB
TL: 100 GB
QL: 128 GB
SS: unknown
DS: unknown
Recommended


Persaingan HD-DVD dan Blu-ray Disc



Sebuah lembaga internasional yang khusus bekerja dalam bidang format DVD adalah DVD Forum. Lembaga ini bertanggung jawab dalam menyusun kesepakatan internasional mengenai standarisasi prosedur, perangkat keras, dan perangkat lunak seputar DVD. Dibentuk pada tahun 1995 dengan nama awalnya DVD Consortium. DVD Forum beranggotakan oleh berbagai produsen multimedia terkenal di dunia di antaranya Sony, Toshiba, Hitachi, Pioneer, Philips, dll.

Pada tahun 2002 Toshiba (saat itu sebagai ketua DVD Forum) dan NEC membentuk The HD DVD Promotion Group untuk mempromosikan format DVD baru yaitu HD-DVD (High-Definition/Density DVD). Namun di kesempatan yang lain muncul pula kelompok pesaing yang mengusung format BD (Blu-ray Disc) yaitu Blu-ray Disc Association (BDA) yang didukung oleh MIT dan sembilan produsen terkemuka dunia seperti Sony, Panasonic, Pioneer, Philips, Thomson, LG (Lucky GoldStar) Electronics, Hitachi, Sharp, dan Samsung.

Kompetisi persaingan format baru DVD ini berlangsung bertahun-tahun hingga akhirnya pada 19 Februari 2008 Toshiba mengumumkan secara resmi tidak akan lagi melanjutkan pengembangan HD-DVD, diikuti kemudian dengan bubarnya The HD DVD promotion group secara resmi pada 28 Maret 2008. Sejak saat itu secara tidak langsung HD-DVD mulai menghilang dari pasaran dan hal ini menjadikan Blu-ray Disc menjadi format resmi DVD generasi baru.

Oleh karena itu mulai saat ini anda lebih disarankan untuk lebih memilih piranti yang mendukung Blu-ray Disc (BD) karena perkembangannya yang lebih menjanjikan.


Template Foto Pembalap


Template foto unik sebagai pembalap. Tempelkan foto anda di template ini dengan Adobe Photoshop.

PSD (photoshop) | 12.91 MB | Download


PSD (photoshop) | 52.70 MB | Download


PSD (photoshop) | 28.48 MB | Download


PSD (photoshop) | 46.01 MB | Download


PSD (photoshop) | 11.27 MB | Download


PSD (photoshop) | 28.94 MB | Download


PSD (photoshop) | 51.92 MB | Download


PSD (photoshop) | 35.83 MB | Download

Kategori

Statistik

Facebook